Analisis Harga Pasangan Kurs, EUR /USD Gagal Menguji Ulang

Ada beberapa analisis harga pasangan kurs, dimana EUR/USD gagal uji ulang lingkungan 1,1800 di hari Jum’at pada kisaran konsolidasi yang berlaku. Bahkan hal itu di luar pemantauan yang terlihat dalam beberapa sesi terakhir.

Terlepas dari pantauan pada beberapa sesi terakhir dimana penjual terus mengendalikan aksi harga pada pasangan tersebut. Hal ini membuatnya lebih rentan terhadap pergerakan lain ke terendah tahun di sekitar 1,1700.

Tidak ada level support yang relevan bahkan ketika di bawah SMA 200-hari, sikap jangka pendeknya EUR/USD diperkirakan masih tetap negative.

Analisis Harga EUR/JPY

Pasangan kurs ini memiliki ruang untuk bergerak ke tertinggi di atas penghalang utama pada 130,00. Pemulihan ekonomi tampak sehat setelah berhasil merebut kembali penghalang interim di 130,00.

Baca juga disini : USD/CAD Bergerak Naik, Emas Juga Dalam Kondisi Baik Setelah NFP.

Pasangan ini memiliki peluang untuk bisa mencoba bergerak ke tertinggi 2021 agar lebih relevan tahun 130,66. Apalagi ketika berada di atas garis support jangka pendek untuk wilayah hanya 128,30, Area tersebut bertepatan dengan SMA 50-hari.

Penembusan di bawah SMA 50-hari bisa mengurangi tekanan ke atas. Kemungkinan tren menurun bisa berlanjut, setidaknya dalam pandangan jangka pendek.

Analasis harga USD/CHF Merayap Lebih Rendah

Analisis Harga Pasangan Kurs USD/CHF naik menuju level yang tertinggi di posisi 0,9474, sayangnya berbalik arah untuk menutup di wilayah negatif. Dengan volume perdagangan yang menipis akibat Libur Paskah, Jum’at 2/4/2021.

Justru kenaikan tajam bisa disaksikan pada indeks utama Wall Street yang didukung kuat oleh penurunan yield obligasi Treasury AS sangat membebani greenback.

Analisis harga NZD/USD

Pertahankan kenaikan harian di atas 0,7000 dengan naik 30 pip karena greenback mengalami kesulitan untuk menemukan permintaan ketika imbal hasil obligasi jatuh. Pasangan NZD/USD berhasil naik lebih tinggi untuk menyentuh level terbaiknya sejak Maret menjadi 0,7042 sebelum masuk ke fase konsolidasi.

Data ekonomi makro yang dirilis AS secara optimis memungkinkan aliran resiko terus mendominasi pasar keuangan. Indeks S&P 500 naik di atas 1% untuk mencatat rekor penutupan harian tertinggi di 4.019.

Analisis harga pasangan kurs ini banyak dipengaruhi oleh situasi ekonomi makro, khususnya AS yang terus menggenjot pemulihan ekonominya.

Tinggalkan sebuah Komentar