Di tengah sanksi yang menanti para penduduk, kini Rusia pakai Yuan sebagai mata uang alternatif. FESCO selaku salah satu lembaga Rusia juga telah setuju dengan rencana ini. Kini Yuan telah dianggap sebagai dollar baru untuk negara yang sedang bermasalah di global.
Sementara kisruh politik sekaligus invasi yang Rusia lakukan ke Ukraina, kini negara tersebut sedang berada di ambang hukuman. Bukan hanya elit politik negara tersebut, melainkan warga yang tinggal disana juga sedang bermasalah, terutama di segi bisnis dan ekonomi.
Baca juga : Harga emas melonjak, diprediksi akan terus mengalami kenaikan
Mata uang Ruble Rusia kini jatuh signifikan, sekitar 22 persen dari sebelum konflik ini dimulai. Belum lagi penggunaan Ruble yang sudah semakin sedikit karena warga Rusia harus mencari solusi lain di tengah sanksi yang diberikan oleh World Bank dan pengaruh dari USD.
Yuan yang merupakan mata uang China beserta Digital Yuan menjadi marak digunakan di area Rusia. Selain karena masih memiliki hubungan dekat, Yuan dianggap dapat memenuhi apa yang warga Rusia butuhkan. Praktis dan kini sudah tersedia versi digital dari Yuan.
Rusia Pakai Yuan dan akan Menjadi Mata Uang Sementara
Bisnis sedang sangat sulit berkembang menyusul sanksi internasional yang diberikan ke Rusia hingga transportasi dan logistik menjadi masalah utama. Negara barat mengincar Rusia dan berharap kalau negara ini akan mengalami kesulitan di sistem finansial global saat ini.
Salah satu perusahaan transportasi dan logistik Rusia juga mengaku siap menerima Yuan dan digital Yuan agar setiap warga Rusia dapat melakukan transaksi dengan mudah ketimbang warganya harus menggunakan USD. Dan kini opsi mata uang kripto juga semakin viral.
Baca juga : Ikuti kontes trading rally amarkets untuk trader indonesia
Konsekuensi atas perang ini adalah kesulitan ekonomi, dan Rusia sedang mengalami hal ini. Kini opsi yang bisa diambil hanya dua, tetap menggunakan sistem mata uang diluar batas negaranya atau sama sekali putus hubungan Ruble Rusia dengan sistem ekonomi gl0bal.
Sistem ekonomi Rusia sedang berada di fase yang sangat sulit terlebih karena sanksi yang menanti. Tetapi saat ini yang menjadi fokus hanyalah perbaikan ekonomi. Sementara hal itu sedang diupayakan, Rusia pakai Yuan untuk penuhi kebutuhan seluruh rakyatnya.