Baru akan mulai trading, tapi bingung? Atau sedang ingin memilih akan menggunakan broker Forex yang mana, bingung milihnya? Jika benar demikian, maka sepertinya artikel ini cocok buat Anda, sebab dalam artikel ini akan dibahas tips memilih broker forex terbaik bagi pemula, atau bagi siapa saja yang ingin mendapatkan pengalaman trading lebih baik.
Maka dari itu, untuk mendapatkan pengalaman yang sempurna, silahkan baca artikel ini sampai selesai.
Oh ya, artikel ini bisa dikatakan sangat lengkap, sebab selain cara memilih broker Forex yang tepat, nanti juga akan dibahas tentang pengertian broker, cara mengenal broker dan mengetahui apakah broker itu layak digunakan atau tidak, dan berbagai hal lain yang harus diwaspadai oleh trader pemula sebelum trading.
Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, artikel ini lengkap, maka konsekuensinya, artikel ini menjadi panjang.
Oleh karena itu, silahkan siapkan waktu untuk membaca artikel ini, barang 10 sampai 20 menit.
Jika Anda tak bisa menghabiskan artikel ini dalam sekali baca, maka silahkan bookmark (simpan link artikelnya) dahulu artikel nanti, sehingga ketika ingin melanjutkan membaca artikel ini kembali, Anda tidak kebingungan.
Apa itu broker Forex
Oke, sebelum melangkah lebih jauh, kira-kira Anda sudah tahu belum apa itu Forex?
Jangan sampai nanti sudah baca banyak, namun belum tahu juga apa itu Forex, nanti malah bingung sendiri.
Oke, bagi Anda yang sudah tahu apa itu Forex, silahkan lewati sub bab pembahasan ini, namun bagi Anda yang belum tahu, apalagi yang masih pemula, jangan lewatkan ya.
Forex sendiri merupakan kependekan dari Foreign Exchange, atau bisa juga diartikan dengan pertukaran mata uang, antara negara yang 1 negara ke mata uang negara lain.
Bagi yang pernah atau sering keluar negeri, praktek Forex ini mungkin pernah atau sering dilakukan.
Misalnya saja, ketika Anda akan pergi ke Australia selama beberapa hari atau minggu, maka Anda bakalan butuh Dollar Australia (AUD).
Untuk mendapatkan AUD sebelum ke Australia, maka Anda bisa pergi ke money changger, kemudian menukarkan Rupiah yang sudah Anda bawa ke dalam Dolar Australia.
Misalkan saja, Anda menukar 1 milyar Rupiah menjadi Dolar Australia, waktu menukar, saat itu harga 1 Dolar Australia adalah 10.500 Rupiah, nah ketika Anda sudah ada di Australia, karena suatu hal, nilai AUD naik, 1 AUD menjadi 11.000 Rupiah, maka secara tidak langsung Anda sudah untung 50 juta Rupiah.
Nah kurang lebih, seperti itulah praktek trading Forex.
Praktek di atas cukup rumit, karena harus ke money changger dan membawa uang cash, cukup memakan waktu.
Maka kemudian muncullah broker Forex, dimana broker Forex menyediakan wadah untuk transaksi Forex secara digital, langsung dari HP, laptop, tablet atau komputer.
Biasanya, yang ditradingkan ini bukanlah mata uangnya langsung, melainkan efeknya, atau yang umum disebut dengan CFD Forex.
Cara mengenal broker forex terbaik
Setelah tahu apa itu Forex, maka saatnya mengenai broker Forex yang baik, yang jujur dan pastinya dapat diadalkan untuk transaksi Forex.
Lantas bagaimana cara mengenal broker Forex yang baik, atau terbaik dikelasnya? Yuk, simak sub bab ini sampai selesai, lagi-lagi untuk pemula wajib ya baca sub bab ini, supaya dapat pemahaman yang menyeluruh.
Broker, dapat dikatakan baik, setidaknya ia memiliki 3 hal berikut kriteria ini.
Tipe akun (subheading H3)
Untuk memulai trading, maka seorang trader Forex membutuhkan akun yang representatif, dengan deposit minimal 1000 USD.
Ini bicara trader pemula yang ingin trading serius ya, kalau hanya ingin mencoba, maka bisa menggunakan akun receh saja, seperti dengan deposit mulai dari 100 USD atau bahkan 10 USD.
Biaya yang dikenakan, komisi, spread, swap
Broker yang baik akan menjelaskan kepada trader yang menggunakan jasanya, bahwa ketika trading, trader tersebut akan dikenai berbagai biaya atau berbagai biaya yang kemungkinan muncul.
Biaya-biaya tersebut seperti biaya komisi, spread yang muncul, dan swap (jika ada).
Swap sendiri merupakan biaya yang muncul apabila ada transaksi yang menginap, biaya ini dikenakan kepada trader.
Hal penting lain dari penjelasan biaya-biaya tersebut adalah, broker juga menjelaskan besaran biaya yang dikenakan. Broker yang curang biasanya tidak menjelaskan mengenai besarannya, dan biasanya langsung memotong saja.
Membantu profit
Broker yang baik juga akan membantu trader yang ada dalam jaringannya untuk profit, profit maksimal pastinya.
Bantuan tersebut bisa berwujud kemudahan dalam melakukan aktivitas trading di platform trading yang digunakan, bisa juga dengan memberikan edukasi kepada pihak trader.
Dengan edukasi yang baik, harapannya, trader bisa jadi lebih jago ketika trading, paham bagaimana cara masuk dan keluar pasar.
Tips memilih broker forex terbaik
Nah tadi di atas sudah dibahas mengenai apa itu Forex, lalu bagaimana mengenal broker forex yang baik, nah pada sub ini akan dibahas mengenai cara memilih broker forex terbaik untuk trading.
Bagaimana caranya? Yuk, langsung saja lanjutkan baca artikel ini.
Menyajikan fitur akun demo
Tips pertama, adalah dengan memilih broker Forex yang menyediakan akun demo bagi trader yang ingin merasakan pengalaman trading, atau bagai pemula.
Dengan menggunakan akun demo, maka trader Forex pemula pun bisa merasakan bagaimana menjadi seorang trader.
Bukan hanya itu, bahkan bagi yang sudah terbiasa trading pun, akun demo dapat dimanfaatkan untuk menguji strategi trading, setelah yakin, nanti baru bisa diterapkan pada akun trading yang sebenarnya.
Mempunyai profil dan regulasi yang jelas
Tips berikutnya, pilihlah broker Forex yang memiliki profil jelas, termasuk informasi yang meliputi, siapa CEO-nya, dimana kantor sekuritasanya, dan otoritas mana saja yang meregulasi broker tersebut.
Dengan mengetahui hal-hal tersebut, maka Anda, atau siapapun yang sedang akan mulai trading, akan terhidar dari upaya scamer, termasuk penipuan dengan modus trading Forex.
Sebab, biasanya broker penipu, atau scamer, biasanya berusaha menyembunyikan data-data asli.
Dengen mengetahui regulasi broker, maka broker tersebut diatur pada yuridiksi negara tertentu, sampai sini, setidaknya jika broker tersebut tunduk pada yuridiksi negara tertentu, maka bisa dibilang cukup aman.
Regulasi yang mengatur broker menjadi penting jika terjadi kesulitan menarik dana
Salah satu fungsi regulator adalah menjaga environment bisnis berjalan dengan baik, dan jika ada pelanggaran yang dilakukan oleh broker tersebut, maka regulator bisa mengingatkannya, atau bahkan memberikan sanksi.
Termasuk apabila ada hal yang merugikan trader atau client, misalnya saja, dana yang ada pada akun broker tak bisa ditarik, maka pihak yang dirugikan bisa melaporkan ke regulator, selanjutnya reguator akan menjadi wasit, termasuk membela customer apabila ada tindakan penipuan yang dilakukan oleh broker.
Bayangkan saja, jika Anda trading di Indonesia, kemudian regulator trader Forex di Indonesia tersebut adalah BAPEPTI, sementara broker yang Anda gunakan tidak dalam regulasi BAPEPTI.
Tentu ini menjadi pertanyaan besar, sebab Anda trading di Indonesia, bukan di luar negeri.
Bayangkan saja, ketika ada masalah dengan broker Anda, bagaimana menarik dananya? Bagaiama penyelesaiannya.
Ketika lapor ke BAPEPTI, maka BAPEPTI akan mengatakan bahwa broker tersebut tidak terdaftar di Indonesia, tidak diregulasi oleh pemerintah Indonesia.
Beda ceritanya jika broker yang Anda gunakan diregulasi di Indonesia dan terdaftar di BAPEPTI, maka ketika ada masalah saat trading, atau sengketa lain, Anda bisa melaporkannya ke BAPEPTI, dan BAPEPTI selaku wasit pastikan akan berusaha menolong.
Menawarkan spread kecil
Jika bicara mengenai spread trading, maka tak bisa dilepaskan dari yang namanya cost trading, atau biaya yang harus dikeluarkan trader.
Nah spread inilah salah satu komponen biaya yang harus dikeluarkan trader ketika trading forex, sebab, hampir semua pair Forex yang ditradingkan pasti ada spreadnya.
Bahkan, untuk pair tertentu, begitu open order, maka si trader akan langsung terkena minus, minus ini diakibatkan oleh spread, padahal belum ada pergerakan harga.
Maka dari itu, penting sekali untuk memilih broker dengan spread kecil untuk trading CFD Forex.
Layanan responsif
Broker yang bagus sudah sepantasnya mempunyai layanan yang responsif, baik ketika menjawab pertanyaan dari client, maupun layanan dalam bidang lainnya, seperti deposit dan WD.
Deposit (subheading H4)
Pilihlah broker yang memberikan layanan deposit yang mudah, jika memungkinkan, ketika harus deposit, maka tak perlu pihak ketiga, seperti rekening bersama atau escraw.
Dengan begitu, selesai Anda melakukan transfer, maka dana bisa langsung masuk ke rekening broker Anda.
Withdraw
Layanan penting lainnya, yang baiknya jadi salah satu pertimbangan utama ketika trading adalah dengan memilih broker yang mudah ketika Anda akan menarik uang hasil trading.
Tak jarang broker yang mengatakan “WD mudah”, namun pada keyataannya cukup sulit.
Bahkan butuh waktu sampai cukup lama, kalau bisa ini jangan pilih broker semacam ini.
Menghubungi cs
Selanjutnya, silahkan pilih broker yang gampang dihubungi, ketika ada masalah, atau hal yang butuh dikonfirmasi, maka dengan cepat bisa langsung menghubungi CS.
Customer Service yang bagus, adalah customer service yang bisa menanggapi pesan dari client dengan cepat, dan tepat.
Ketika kesulitan untuk Deposit atau WD, maka Anda bisa langsung menghubungi Customer Service, dan CS bisa segera membantu kesulitan Anda, pilihlah broker Forex yang mempunyai CS semacam ini.
Menyediakan trading tools
Broker yang baik, adalah broker yang menyediakan trading tools secara lengkap.
Pertanyaannya kemudian adalah, apa yang termasuk dengan trading tools ini?
Beberapa hal yang tergolong sebagai trading tools, diantaranya adalah chart, candlestick, ini sangat berguna ketika Anda akan menggunakan analisa teknikal untuk trading.
Broker yang juga bagus biasanya juga akan memberikan feed berita, dimana Anda bisa berlangganan feed tersebut, tentu saja berita yang disajikan adalah berita yang berhubungan dengan Forex, dunia finansial, dan ekonomi.
Berita-berita tersebut sangat membantu ketika trader memutuskan untuk trading dengan menggunakan analisa fundamental.
Proses deposit dan withdraw yang cepat
Ketika akan mulai trading dengan uang sungguhan, maka seorang trader membutuhkan fasilitas deposit, dimana uang tersebut akan didepositkan pada akun yang ada di broker.
Proses deposit yang lambat, akan membuat trading plan terganggu, bahkan jika posisi trading sedang floating negatif, maka Anda berpotensi loss atau margin call akaibat balance yang negatif.
Maka kecepetan deposit sangat penting, minimal, deposit hari itu, maka uang juga masuk di hari itu juga.
Begitu juga ketika akan melakukan withdraw, menarik dana dari akun trading.
Misalnya saja, setelah berhasil profit, Anda bermaksud menarik dana Anda yang ada pada akun trading, maka ini harus bisa dilakukan dengan cepat.
Hindari menggunakan broker yang menahan dana dari hasil profit karena alasan yang tidak jelas.
Upaya penahanan dana biasanya dengan dalih, bahwa profit hasil trading baru bisa ditarik setelah 2×24 jam, atau alasan lain yang tidak bermutu semacam itu.
Menyediakan indikator teknikal
Pilihlah juga broker yang menyediakan berbagai indikator teknikal, indikator ini sangat penting bagi trader Forex yang berpatokan dengan analisa teknikal.
Beberapa indikor teknikal yang patut ada pada broker diantaranya adalah, indikator trend pergerakan harga pasar, apakah bullish atau bearish.
Beberapa indikator trends diantaranya adalah Moving Average, MACD, Parabolic Sar, Ichimoku Kinko Hyo, dan indikator lainnya yang dapat membaca tren.
Indikator lainnya, yang patut ada, adalah indikator momentum, dimana indikator ini secara sensitif akan membaca perubahan harga.
Beberapa indikator yang ada dalam kategori indikator momentum adalah Stocastic, RSI, William % R, CCI, dan indikator lainnya yang termasuk dalam kategori momentum.
Indikator lain yang akan membantu trader menganalisi pergerakan harga pasar adalah indikator yang bisa memproyeksikan volatilitas harga dipasaran.
Beberapa nama indikator yang masuk dalam kategori ini adalah Bollinger Band, Average True Range, Envelope dan indikor lainnya yang dapat digunakan untuk menghitung volatilitas pasar.
Indikator terakhir yang patut disediakan oleh broker pada platform trading milik mereka, adalah indikator yang mempu mengukur kekuatan pasar, atau market strange.
Beberapa indikator yang dapat digunakan untuk mengukur kekuatan pasar, diantaranya ialah Chaikin Oscilator, On Balance Volume, Money Flow Indext, dan indikator lainnya yang dapat digunakan untuk melihat kekuatan market.
Memiliki kalender fundamental ekonomi
Kriteria lain yang membuat sebuah broker layak untuk digunakan, ialah, broker tersebut memiliki kalender fundamental ekonomi.
Dengan demikian, maka trader bisa tahu, kira-kira harus berbuat seperti apa, apakah harus masuk, keluar market, atau tetap bertahan di market.
Misalnya saja, ketika bank sentral Amerika akan mengumumkan tingkat kenaikan suku bunga, maka ini sangat penting.
Info-info yang ada pada kelender fundamental ekonomi sangat berguna bagi trader yang melakukan trading dengan berdasarkan analisa fundamental.
Bagi seorang trader yang berpatokan pada analisa fundamental, maka kalender eknomi ini akan snagat penting.
Misalnya saja agenda ketika bank sentral amerika akan mengumumkan kenaikan suku bunga bank, dimana ini sacara umum akan mendorong masukkan dollar ke Amerika, tentu ini dipengaruhi banyak faktor.
Dapat dilihat secara kasar, bahwa masuknya dolar kembali ke Amerika berarti akan mengakibatkan penguatan dollar terhadap berbagai mata uang, artinya, jika buy pasti untung. kurang lebih secara kasarnya seperti itu.
Maka dari itu, setelah mengetahui contoh kasus di atas, mengetahui kalender eknomi dari berbagai negara (terutama negara maju) menjadi hal yang sangat penting.
Cek testimoni
Tidak jauh beda ketika membeli barang, memilih broker forex pun akan lebih mudah jika kita melihat review, atau membaca pengalaman orang-orang yang pernah menggunakan broker tertentu untuk trading.
Dengan membaca berbagai testimoni tersebut, maka siapapun yang baru pertama kali menggunakan broker tersebut, kemudian bisa tahu, kira-kira apa kelebihan dan kekurangannya, dan bagaimana karakteristiknya.
Maka dari itu, bagi siapapun yang akan mulai trading, terutama bagi pemula, sebelum memutuskan untuk menggunakan broker tertentu untuk trading, sangat disarankan untuk membaca lebih dahulu review atau tetimoni broker yang beredar di berbagai situs dan blog.
Jika Anda tak menjumpai testimoni semacam itu, maka Anda bisa melihatnya di Google my Busines.
Google my busines sendiri merupakan platform milik Google, yang akan memberikan rate pada bisnis yang sedang dijalankan.
Lankah untuk melihat info tersebut pun cukup gampang, jadi tinggal Anda membuka informasi bisnis tersebut di Google, kemudian cek kira-kira bisnis tersebut mendapat bintang berapa, apakah 1 atau 5, kemudian jangan lupa untuk membaca ulasannya, apakah positif atau negatif.
Penutup
Kira-kira, sampai sini, Anda sudah mulai berani untuk trading Forex atau belum nih.
Jika Anda membutuhkan penjelasan lebih, silahkan baca ulang kembali artikel ini, ulang lagi kalau perlu dari awal, dengan demikian, maka Anda akan mendapatkan pemahaman yang optimal.
Share juga artikel ini ke sosial media, seperti Facebook, Twitter dan Whatsapp, supaya lebih banyak orang yang terbantu.
Terimakasih sudah membaca artikel tentang tips memilih broker forex terbaik ini, semoga setelah membaca tulisan ini, ada hal baik dan insight positif yang bisa Anda dapatkan, sekian dan sampai jumpa pada artikel lain menarik lainnya di blog ini.