Pergerakan nilai dolar AS saat ini menempati posisi terbaik dan tentunya menjadi asumsi terbarukan untuk mencapai momentum maksimal. Hal ini tentunya merupakan pengaruh kuat adanya pertemuan FED yang akan bertemu seluruh anggotanya pada beberapa hari kedepan.
Secara umum proses pergerakan ini tentunya akan memberikan keuntungan tersendiri kepada para pelaku broker forex terpercaya. Pasalnya dalam beberapa kali momentum serupa pengambilan keputusan terkait FED menjadi satu acuan cukup potensial.
Angka yang bergerak naik pada awal perdagangan Eropa tepatnya pada senin cenderung masih melanjutkan penguatan pada awal pekan sebelumnya. Dalam hal ini mencakup beberapa rapat bank sentral dan salah satu actor pentingnya adalah oleh Federal Reserve, dan juga beberapa data terbaru laporan keuangan.
Secara mengejutkan, pergerakan dari mata uang ini mampu mengukur greenback kepada enam mata uang lainnya. Sehingga membuat akumulasinya diperdagangkan naik sekitar 0,1% menjadi 106,445, dan tentunya hal ini bernilai menguat sekitar 1% minggu lalu.
Pergerakan Nilai Dolar AS dan Perkiraan Hasil Pertemuan Federal Reserve
Tidak bisa Anda pungkiri bahwa pergerakan nilai dolar AS hingga saat ini masih menempati posisi terdepan. Apalagi dengan sokongan tanda-tanda adanya kekuatan ekonomi AS, bahkan setelah mencapai periode kenaikan suku bunga dengan jangka panjang oleh Federal Reserve.
Hal tersebut tentunya bisa Anda buktikan dengan melihat bagaimana grafik pertumbuhan ekonomi secara mikro atau juga makro. Misalnya data mengenai belanja konsumen AS cenderung melonjak, sedangkan pada saat yang sama kondisi ekonomi tumbuh dengan cukup pesat dalam hampir dua tahun pada kuartal ketiga.
Sementara itu pada rencana pertemuan para pengambil kebijakan Fed dalam beberapa hari kedepan, kabar adanya kebijakan dari bank central AS yang akan condong untuk lebih mempertahankan suku bunga pada saat penyampaian keputusan dalam pertemuan tersebut.
Namun, semua data dan rencana tersebut tetap memerlukan penilaian detail mengenai adanya kemungkinan berupa kebijakan suku bunga yang tinggi dengan jangka waktu yang lebih lama. Sebab masih ada bayang-bayang kekhawatiran akan kemungkinan terjadinya inflasi yang sangat tinggi dalam pergerakan nilai dolar AS pantau di broker xm Indonesia.